Friday, April 26, 2024
promo shopee
HomeLalu LintasKAI Batalkan Semua Perjalanan Kereta ke maupun dari Jakarta dan Bandung

KAI Batalkan Semua Perjalanan Kereta ke maupun dari Jakarta dan Bandung

Info Blitar – Beberapa waktu lalu Pemerintah memberikan larangan mudik lebaran 2020, oleh karena itu PT Kereta Api Indonesia (persero) membatalkan semua perjalanan kereta api jarak jauh dari dan menuju Jakarta dan Bandung.

“Pembatalan seluruh perjalanan KA Jarak Jauh ini kami lakukan guna menindaklanjuti keputusan pemerintah atas larangan Mudik Lebaran 2020 untuk masyarakat,” ujar VP Public Relations KAI Joni Martinus.

Per tanggal 24 April, tidak ada kereta api dari maupun ke Jakarta dan Bandung menuju kota-kota di Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta dan Jawa Timur. Termasuk saat ini kereta api yang melalui Stasiun Blitar tinggal KA Penataran, KA Dhoho dan KA Parcel yang merupakan angkutan barang. Sehingga penumpang dari Stasiun Blitar hanya bisa bepergian menuju kota-kota yang dilalui oleh kereta api Penataran dan Dhoho saja.

“Total sejak 23 Maret 2020, KAI telah membatalkan sebanyak 401 perjalanan KA, dengan rincian 213 KA Jarak Jauh dan 188 KA Lokal,” tambah Joni.

Joni melanjutkan, penumpang yang KA-nya batal berangkat akan dikembalikan bea tiketnya 100%. Penumpang akan dihubungi melalui Contact Center 121 dan dipersilakan untuk mengikuti petunjuk selanjutnya. Jika belum dihubungi, penumpang juga bisa membatalkan tiketnya sendiri melalui aplikasi KAI Access dan loket stasiun.

Pembatalan melalui aplikasi dapat dilakukan hingga maksimal 3 jam sebelum jadwal keberangkatan dan uang akan ditransfer paling lambat 45 hari kemudian. Adapun untuk pembatalan di loket stasiun dapat dilakukan di semua stasiun keberangkatan KA Jarak Jauh dan Lokal hingga maksimal 30 hari setelah jadwal keberangkatan dengan menunjukkan kode booking, dan uang akan langsung diganti secara tunai.

Penumpang dapat menghubungi Contact Center KAI 121 melalui telepon di 021-121, email cs@kai.id, atau media sosial @kai121 untuk mendapatkan informasi lebih lanjut terkait perjalanannya.

Joni menambahkan, kebijakan pembatalan perjalanan KA ini akan terus dievaluasi dari waktu ke waktu dengan mempertimbangkan perkembangan situasi di lapangan.

“KAI memohon maaf bagi para penumpang yang perjalanannya tertunda akibat pembatalan perjalanan ini. Hal ini bertujuan untuk menghentikan penyebaran Covid-19 pada saat mudik Lebaran 2020,” tutup Joni.

Komentar
RELATED ARTICLES
- Advertisment -
Google search engine

Most Popular