Pandemi Covid-19 sangat berdampak bagi masyarakat luas dan berpontensi melemahkan beberapa hal antara lain, pekerjaan, pendapatan, bisnis dan pemenuhan kebutuhan dasar. Masa pandemi yang berkepanjangan hingga lebih dari satu tahun memaksa masyarakat harus melakukan penyesuaian kebiasaan baru dalam pola hidup bersih dan sehat untuk tetap tangguh serta lebih kreatif menjalani dan memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Bahkan dengan adanya pandemi Covid-19 bisa menjadi peluang bagi masyarakat yang kreatif untuk berinovasi dan membuat usaha baru. Masyarakat sangat membutuhkan banyak informasi, petunjuk dan pengarahan bagaimana untuk tetap tangguh dan sejahtera di masa pandemi saat ini.
Fakutas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Islam Balitar melihat perlu adanya kegiatan pengabdian kepada masyarakat tentang hal ini dengan membuat diskusi online dengan tema “Mengembangkan Masyarakat yang Tangguh dan Sejahtera di Masa Pandemi Covid-19” Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Kamis, 25 November 2021 melalui virtual dengan menggunakan Zoom Meeting. Kegiatan ini dilakukan oleh 3 tim dosen FISIP UNISBA yaitu Muhammad Nasyirudin, S.Ag, MM sebagai ketua, Dhandy Novriharyaji, S.Sos., MM dan Halim Fawazi, SE., MM sebagai anggotanya.
Kegiatan ini memberikan wawasan bagi masyarakat bagaimana solusi untuk tetap tangguh dan sejahtera di masa pandemi Covid-19.
Seperti yang disampaikan oleh Ketua Pengabdian Kepada Masyarakat ini bahwa untuk menjadi masyarakat yang tangguh masyarakat wajib mendukung program pemerintah antara lain mendukung pencegahan penularan di tingkat komunitas dengan slogannya Iman, Aman dan Imun, bersikap kooperatif dengan diterapkannya 3T (testing, tracing dan treatment), serta mendukung program vaksinasi yang gencar dilaksanakan oleh pemerintah saat ini. Kemudian disampaikan oleh beliau bahwa bagaimana masyarakat tetap sejahtera di masa pandemi Covid-19 antara lain; bagi masyarakat berpendapatan tetap dapat meningkatkan kreatifitas pengelolaan gaji/upah, bagi masyarakat yang memiliki usaha/bisnis harus mampu mengelola keuangan dengan baik dan menerapkan strategi pemasaran yang baru dengan media online serta peka terhadap momentum dengan kreatif menciptakan peluang bisnis baru di masa Pandemic Covid-19.
Kegiatan diskusi online ini diikuti oleh 76 peserta dari berbagai daerah kota dan kabupaten Blitar yang rata-rata terdampak pandemi Covid-19 dari segi pekerjaan dan bisnis yang mereka jalankan. Peserta sangat antusias dalam kegiatan diskusi online ini dengan banyaknya pertanyaan dari peserta tentang bagaimana mempertahankan bisnis dan tetap sejahtera dalam keterbatasan di masa Pandemi Covid-19.
Dengan adanya kegiatan tersebut, diharapkan masyarakat menjadi lebih siap dan tangguh dalam melakukan kebiasaan baru menghadapi pandemi Covid-19 untuk menumbuhkan dan memulihkan perekonomian bangsa.